Atrial fibrilasi (AF) adalah gangguan irama jantung yang umum terjadi di kalangan masyarakat Indonesia. Meskipun sering dianggap sebagai masalah kesehatan pada orang tua, ternyata banyak pasien AF di Indonesia masih berusia produktif. Hal ini menjadi perhatian serius karena AF dapat menyebabkan berbagai komplikasi serius jika tidak ditangani dengan baik.
AF adalah gangguan irama jantung yang ditandai dengan detak jantung yang tidak teratur dan tidak terkontrol. Ketika seseorang mengalami AF, jantungnya tidak dapat memompa darah dengan efisien ke seluruh tubuh, yang dapat menyebabkan penumpukan darah di jantung dan meningkatkan risiko terjadinya pembekuan darah. Jika pembekuan darah terjadi dan terlepas ke aliran darah, hal ini dapat menyebabkan serangan jantung, stroke, atau komplikasi lainnya yang mengancam jiwa.
Meskipun AF lebih umum terjadi pada orang tua, namun tidak jarang juga ditemukan kasus AF pada orang muda atau usia produktif. Faktor risiko seperti hipertensi, obesitas, diabetes, penyakit jantung koroner, dan riwayat keluarga dengan AF dapat meningkatkan risiko seseorang terkena AF, tanpa memandang usia.
Penting bagi pasien AF di usia produktif untuk segera mendapatkan penanganan yang tepat. Penanganan yang tepat dapat membantu mengontrol detak jantung yang tidak teratur, mencegah terjadinya komplikasi serius, dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Beberapa metode penanganan AF meliputi penggunaan obat-obatan antiaritmia, terapi listrik (ablasi jantung), dan penggunaan alat pacu jantung.
Selain itu, perubahan gaya hidup sehat juga dapat membantu mengurangi risiko terjadinya AF pada pasien usia produktif. Mengatur pola makan sehat, rutin berolahraga, menghindari konsumsi alkohol dan merokok, serta mengelola stres dengan baik adalah langkah-langkah yang dapat membantu mencegah terjadinya AF.
Dengan demikian, penting bagi masyarakat Indonesia untuk lebih aware terhadap kondisi kesehatan jantung, termasuk AF, terutama bagi mereka yang masih berusia produktif. Konsultasikan dengan dokter spesialis jantung untuk mendapatkan pemeriksaan dan penanganan yang tepat jika mengalami gejala AF, sehingga dapat mencegah terjadinya komplikasi serius dan menjaga kesehatan jantung dengan baik.