Generasi Z, yang merupakan generasi yang lahir antara tahun 1997 hingga 2012, kini menjadi dominan dalam penjualan produk kecantikan di Indonesia. Dengan perkembangan teknologi dan media sosial yang semakin pesat, generasi ini memiliki akses yang lebih mudah dalam mendapatkan informasi tentang produk kecantikan dan tren kecantikan terkini.
Penjualan produk kecantikan yang dilakukan oleh generasi Z tidak hanya terjadi di toko fisik, namun juga melalui platform online seperti e-commerce dan media sosial. Mereka lebih cenderung untuk mencari produk kecantikan melalui online karena kemudahan dalam membandingkan harga, membaca review, dan mendapatkan rekomendasi dari influencer atau beauty vlogger.
Tidak hanya itu, generasi Z juga lebih terbuka dalam mencoba berbagai produk kecantikan baru dan berinovasi dalam menciptakan tren kecantikan yang unik. Mereka lebih percaya diri dalam mengekspresikan diri melalui penampilan fisik dan menggunakan produk kecantikan sebagai alat untuk meningkatkan rasa percaya diri.
Selain itu, generasi Z juga lebih peka terhadap isu-isu lingkungan dan keberlanjutan. Mereka cenderung untuk memilih produk kecantikan yang ramah lingkungan dan cruelty-free. Hal ini membuat produsen produk kecantikan harus beradaptasi dengan tren ini dan menyediakan produk yang sesuai dengan nilai-nilai generasi Z.
Dengan dominasi generasi Z dalam penjualan produk kecantikan, para produsen dan penjual produk kecantikan harus terus berinovasi dan mengikuti perkembangan tren kecantikan yang terus berubah. Mereka harus memahami preferensi dan kebutuhan generasi Z dalam memilih produk kecantikan sehingga dapat terus bersaing dan memenangkan hati konsumen muda ini.