INASH (Indonesia National Health Agency) baru-baru ini mengeluarkan peringatan bagi jamaah haji yang menderita hipertensi agar rajin mengonsumsi air dan obat. Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering dialami oleh jamaah haji yang melakukan ibadah haji di tanah suci.

Hipertensi dapat menjadi masalah serius jika tidak diatasi dengan baik, terutama ketika jamaah haji berada di lingkungan yang berbeda dari biasanya dan harus menjalani aktivitas fisik yang cukup berat. INASH mengingatkan bahwa jamaah haji yang menderita hipertensi harus selalu memperhatikan asupan cairan dan obat-obatan yang diresepkan oleh dokter.

Air merupakan salah satu hal penting yang harus dikonsumsi secara cukup oleh jamaah haji dengan hipertensi. Kekurangan cairan dapat menyebabkan tekanan darah menjadi lebih tinggi dan berpotensi menyebabkan komplikasi kesehatan lainnya. Selain itu, jamaah haji juga harus konsisten dalam mengonsumsi obat-obatan yang telah diresepkan oleh dokter untuk menjaga tekanan darah tetap stabil.

INASH juga menyarankan agar jamaah haji dengan hipertensi untuk selalu memeriksa tekanan darah secara rutin selama menjalani ibadah haji. Jika tekanan darah meningkat secara signifikan atau terdapat gejala yang mengkhawatirkan, segera hubungi petugas medis terdekat untuk mendapatkan pertolongan yang cepat.

Dengan menjaga pola makan yang sehat, mengonsumsi air dan obat secara teratur, serta memperhatikan tekanan darah secara rutin, jamaah haji dengan hipertensi dapat menjalani ibadah haji dengan lebih nyaman dan aman. Semoga peringatan dari INASH ini dapat bermanfaat bagi para jamaah haji yang sedang menjalani ibadah haji di tanah suci.